BRIS: Swing analysis (studi kasus)

Pada post edukasi sebelumnya sudah dijelaskan mengenai swing analysis yaitu analisa struktur dasar dalam sebuah trend yang kemudian digunakan untuk mengidentifikasi kelemahan sebuah trend.

Kali ini studi kasus swing analysis akan dipaparkan melalui saham BRIS.
1.BRIS dalam downtrend. Perhatikan trendline yang menurun.
2.Perhatikan downswing AC. Dalam downswing ini harga turun 63 rupiah atau 20.81%
3.Lalu perhatikan upswing BC. Disini harga naik 75 rupiah atau 31.43% diiringi dengan volume tinggi. Upswing ini lebih tinggi dari downswing sebelumnya (20.81% vs 31.43%) dan sekaligus membawa harga naik menembus trendline.
Maka trendline pada BRIS sudah terindikasi melemah.

Namun pembelian belum akan dilakukan sekarang karena pada puncak rally C terdapat doji. Doji pada uptrend mengindikasikan potensi perubahan arah atau kemungkinan terjadinya koreksi.

Pembelian akan dilakukan jika terjadi koreksi setidaknya di area resistance merah.
Trend Analysis

Aussi sur:

Publications connexes

Clause de non-responsabilité